Bethorokolo

Rentang tahun 2010-2013 dipentaskan oleh Teater Angsa SDIT Assalamah Ungaran, SDIT Al-Azhar BSB Ngaliyan Semarang, Teater Jam MTs Al-Mubarak Demak.

BETHOROKOLO

Adaptasi Cerita Anak

Oleh Abdul Mughis
----

Masuk panggung; Anak-anak bermain sudah manda, ada yang cek cek mek, Sluku sluku bathok dan menyanyi dengan riang gembira, diiringi musik gamelan tradisional.

----

Lir-ilir, lir ilir tandure wus sumilir
Tak ijo royo-royo tak senggoh temanten anyar
Bocah angon- bocah angon penekno blimbing kuwi
Lunyu- lunyu penekno kanggo mbasuh dodot iro
Dodot iro-dodot iro kumitir bedhah ing pinggir…
Dondomono slumatono kanggo sebo mengko sore
Mumpung padang rembulane
Mumpung jembar kalanganane
yo sura’o sura iro

…………..

Kelompok 1                  : Kawan- kawan! Ayo kita bersenang- senang!

Serempak                     : Ayo………!!

Pemimpin kelompok 1 : Berhenti!! Berhenti! Sebentar! Di sini tempatnya sempit, tidak enak. Bagaimana kalau kita pindah di lapangan. Setuju?

Anggota 1                    : Ketua! di lapangan mana ketua? aku pikir di kota kita ini sudah tidak ada lapangan deh. Di perbukitan sebelah itu juga sudah di gusur jadi pabrik dan perumahan.

Anggota 2                    : Lapangan dekat rumahnya pak haji Sarbini juga sudah di gusur jadi mal. mana lagi ya?

Anggota 3                    : O, iya aku ingat, di deket warung nya mbok Marmi!

Anggota 4                    : Sok tau kamu! disitu juga sudah di bangun pombensin dan kolam renang.

Serempak                    : Haaa… masak sih! Terus lapangan kita mana?

Pemimpin kelompok 1 : Semua tenang, tenang, aku tahu……(sambil berfikir)