
Dipentaskan Teater Asa pada bulan September 2014 di Audit 1 IAIN Walisongo Semarang dan Gelanggang UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta disutradarai Wikha Setiawan. |
CINTA DAN EPISODE YANG TERPENGGAL
Di ruang tamu sebuah rumah dengan arsitektur kuno. Beragam hiasan dinding dan aksesoris ruangan yang memiliki nilai seni, menggambarkan pemiliknya adalah seorang seniman. Satu set kursi tamu berada di bagian sebelah kiri, sedangkan tempat duduk lain di bagian kanan berdampingan dengan lemari buku.
Malam. Keadaan di dalam ruang begitu sepi. Begitu pula dengan suara yang datang dari luar, hampir tak ada sama sekali. hanya suara seorang lelaki, Sukarman Atmodirono, sedang berbicara sendiri. Seperti sedang memerankan dalam pertunjukan monolog.
Ia adalah seorang seniman teater berusia 60 tahun. Ia tinggal bersama istrinya, sukainah, penjual jamu gendong berusia 55 tahun. Sukarman memanggilnya dengan Inah.
Sukainah : kau sedang berbicara dengan siapa?
Sukarman : tidak bicara dengan siapa-siapa.
Sukainah : aku mendengar dari dalam, kau sedang berbicara keras sekali. aku kira ada tamu yang datang.
Sukarman : oh, aku hanya mengingat-ingat dialog dalam naskah.
Sukainah : aku kira kau belum makan sejak tadi siang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar